Di sebuah pantai, setiap hari selalu terlihat seekor anjing Labrador ke pantai menangkap ikan. Perilaku anjing ini telah berlangsung lebih dari setahun. Setiap pagi ia selalu ke pantai dan tidak pernah berhenti, anehnya ikan yang berhasil ditangkapnya tidak langsung dimakan, tapi digonggongnya lalu pergi.
Seorang pengunjung yang kebetulan berada di pantai tersebut telah beberapa hari mengamati perilaku yang sama dari anjing itu, dan merasa penasaran, lalu bertanya pada orang-orang di sekitar pantai.
Menurut penuturan orang-orang di pantai tersebut, bahwa awalnya, anjing itu bersama tuannya yang selalu membawa anjingnya ke pantai untuk memancing.
Karena sering melihat tuannya memancing, anjing itu pun belajar menangkap ikan dengan caranya sendiri.
Sejak lebih dari setahun yang lalu, anjing itu selalu ke pantai setiap pagi untuk menangkap ikan, kemudian pulang setelah mendapatkan tangkapannya.
Dan seiring berlalunya waktu, ketangkasan anjing dalam hal menangkap ikan itu pun semakin mengagumkan, dan nyaris tidak pernah gagal.
Hal itu semakin mendorong keingintahuan lelaki pengunjung pantai itu.
suatu hari ia melihat anjing itu ke pantai menangkap ikan, lalu mengikutinya dari belakang dan sampai di depan sebuah rumah.
Setelah mengetuk pintu beberapa saat, terlihat seorang pria berkaca mata hitam membukakan pintu, ketika ia mengatakan maksud kedatangannya, pria itu pun dengan hangat mengajaknya masuk ke dalam rumah, dan tampak anjing itu sedang berbaring istirahat di atas lantai.
Pemiliknya menceritakan secara singkat kepada lelaki tersebut, bahwa anjing Labrador itu dipungutnya di pinggir jalan empat tahun silam pada suatu malam di musim dingin.
Karena ia juga menyukai anjing, jadi dia membelanya, kemudian sering membawanya ke pantai untuk memancing.
Lebih dari setahun yang lalu, karena sakit hingga berdampak pada matanya dan menjadi buta, sejak itu ia pun tidak bisa bergerak/berjalan dengan leluasa, tapi ia tak menyangka suatu pagi anjing piaraannya memberinya kejutan.
Suatu hari, ketika dia sedang berbaring di sofa dan melamun, anjing itu memberikan sesuatu padanya, dia meraba-raba dan ternyata anjingnya memberinya seekor ikan.
Dia yang semula sudah putus asa seketika menjadi gembira, sepertinya anjingnya merasakan perasaannya, sejak saat itu, anjingnya setiap hari ke pantai untuk menangkap ikan untuknya.
Lelaki itu mengatakan bahwa dia merasakan kehangatan atas tindakan anjingnya itu, mungkin Tuhan tersentuh dengannya yang pernah menyelamatkan anjing itu pada malam yang dingin kala itu.
Kini anjingnya yang datang membantunya keluar dari bayang-bayang kesulitan yang dialaminya karena tidak mampu melihat lagi.
Sumber: mediahijrah
Kredit: erabaru.net
0 Comments